Tokyo – Honda CR-V generasi keenam mendapat respons positif dari pasar Indonesia. Dari dua varian yang ditawarkan, Honda CR-V Hybrid ternyata lebih laku, meski harganya beda puluhan juta rupiah.
Honda Prospect Motor akhirnya ikut bermain di kendaraan elektrifikasi saat meluncurkan CR-V tahun 2023. Mobil SUV tersebut diluncurkan dalam dua varian, yakni 1,5L DOHC VTEC Turbo dan 2.0 ES e:HEV yang mengusung mesin hybrid.

Tiga bulan setelah diluncurkan untuk kali pertama di GIIAS, CR-V versi hybrid ternyata jauh lebih laris. Tak main-main, selisihnya mencapai 70:30.

“Pembeli Honda CR-V hybrid kita ada di kisaran 70 atau 72 persen. Sisanya versi turbo,” ucap Business Innovation and Sales & Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM), Yusak Billy, di Tokyo.
Larisnya CR-V Hybrid ketimbang versi turbo bukan kejutan. Menurut Yusak Billy, konsumen Honda yang melek teknologi, terutama di kota-kota besar, menjatuhkan pilihan pada produk yang punya teknologi dan fitur lebih canggih.

“Kalau saya berpikir, untuk segmen-segmen tertentu itu konsumen melek terhadap perkembangan teknologi. Jadi kalau kita perhatikan di kota-kota besar, Jakarta, Surabaya, Bandung, Kalimatn, itu memang hybrid dominan (penjualannya).”

“Tapi begitu masuk ke secondary, belum. Tapi untuk segmen mobil seperti itu yang digemari di kota besar yang konsumennya melek teknologi, akan mencari mobil dengan teknologi lebih canggih,” lanjut Yusak Billy.